Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) optimis menargetkan kenaikan investasi migas sebesar 17% pada tahun 2024. Target ambisius ini diungkapkan oleh Kepala SKK Migas, Dwi Soetjipto, dalam acara pembukaan Pre IOG SCM & NCB Summit 2024 di Batam, Rabu (3/7/2024).
Dengan kenaikan investasi yang diharapkan mencapai US$16,1 miliar atau sekitar Rp249 triliun, SKK Migas bertekad memperkuat posisi industri migas nasional. Dwi Soetjipto menekankan bahwa kolaborasi antara pemangku kepentingan menjadi kunci dalam mengatasi tantangan dan memastikan ketahanan rantai suplai industri hulu migas.
“Melalui Pre IOG SCM & NCB Summit ini, kami berharap dapat menemukan solusi konkret dan langkah-langkah yang dapat diimplementasikan bersama untuk memperkuat pengelolaan rantai suplai, mendukung target produksi migas di Tanah Air,” ujar Dwi Soetjipto.
Dalam mencapai target kenaikan investasi migas itu, SKK Migas dan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) akan fokus pada peningkatan daya saing dan efisiensi pengelolaan rantai suplai. Langkah ini mencakup memastikan ketersediaan barang, peralatan, dan jasa pendukung yang efisien.
Acara tersebut turut dihadiri oleh perwakilan Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau, Asisten II Pemprov Kepulauan Riau, Luki Zaiman Prawira, yang mengapresiasi upaya SKK Migas dan KKKS dalam meningkatkan potensi perusahaan lokal melalui kemitraan, pembukaan lapangan kerja, serta pengembangan industri penunjang migas di Kepulauan Riau.
“Kerja sama ini tidak hanya memperkuat ekonomi lokal, tetapi juga membuka akses bisnis dan peluang baru bagi masyarakat Kepulauan Riau,” kata Luki Zaiman Prawira dalam sambutannya.
Deputi Dukungan Bisnis SKK Migas, Rudi Satwiko menambahkan bahwa Pre IOG SCM & NCB Summit 2024 di Batam merupakan bagian dari rangkaian acara yang bertujuan untuk membahas kolaborasi dalam memperkuat ketahanan suplai, peningkatan engineer untuk pengembangan lapangan migas, dan pembiayaan proyek industri hulu migas.
Pada acara tersebut, SKK Migas menerima penghargaan dari Gubernur Kepulauan Riau atas kontribusinya dalam meningkatkan investasi hulu migas dan mendukung program “Indonesia Terang” di Provinsi Kepulauan Riau.
Penghargaan lainnya juga diberikan oleh Gubernur Riau atas komitmen SKK Migas dalam investasi hulu migas di wilayah Riau dan dukungan terhadap keberhasilan pengalihan participating interest 10% di wilayah Siak, Kampar, dan Rokan. Apakah target kenaikan investasi migas bisa tercapai di akhir 2024 nanti?
Sebagai bagian dari acara ini, empat booth khusus disediakan untuk memfasilitasi aspek-aspek penting dalam industri hulu migas, yakni booth CIVD, booth kepabeanan, booth TKDN, dan booth CHSEMS.
Dengan target kenaikan investasi yang ambisius dan fokus pada penguatan rantai suplai, SKK Migas berharap dapat mempercepat pencapaian target produksi minyak dan gas bumi yang telah ditetapkan pemerintah, serta memberikan kontribusi maksimal bagi negara dan kesejahteraan rakyat Indonesia.
Demikian informasi seputar target kenaikan investasi migas oleh SKK Migas. Untuk berita ekonomi, bisnis dan investasi terkini lainnya hanya di Wisatahouse.Com.