Target pembayaran tol tanpa setop atau Multi Lane Free Flow (MLFF) akan dimulai akhir tahun 2022. Sebelum diterapkan, pemerintah akan melakukan uji coba terlebih dahulu. Salah satu jalan tol yang akan menjadi uji coba MLFF adalah jalan tol Bali Mandara.
Anggota Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) unsur akademisi, Eka Pria Anas menjelaskan bawaha uji coba bertujuan untuk memuluskan rencana penerapan MLFF pada Desember nanti.
Uji coba MLFF akan dilakukan oleh langsung oleh pengguna jalan tol atau masyarakat umum dengan aplikasi Cantas di smartphone.
Tol Bali Mandara menjadi lokasi pertama yang akan melakukan uji coba, alasannya adalah karena tol tersebut memiliki karakteristik konektivitas yang sederhana. Sehingga lokasi tersebut lebih ideal untuk uji coba.
Selain tol Bali Mandara, nantinya juga akan dilakukan uji coba di ruas tol yang lebih ramai untuk mengetahui apakah MLFF dapat berkerja secara efektif.
Sebagai informasi, sistem pembayaran tol tanpa setop atau MLFF merupakan teknologi Global Navigation Satellite System (GNSS) yang digunakan untuk transaksi nirsentuh dengan memanfaatkan teknologi GPS yang terhubung dengan satelit.
Dengan adanya teknologi tersebut maka pengguna jalan tol tidak perlu berhenti terlebih dahulu untuk tapping e-money karena sistem dapat membaca dengan adanya aplikasi Cantas di smarphone pengguna.
Nantinya GPS akan menentukan lokasi yang dideterminasi oleh satelit dan proses mapmatching dapat berjalan di centar system.
Ketika kendaraan keluar tol maka proses map-matching berakhir, dan sistem akan melakukan kalkulasi tarif sehingga pengguna tidak perlu melakukan pembayaran tol tanpa setop.