Pemerintah Indonesia tengah merencanakan pembangunan kilang minyak modular berkapasitas total 1 juta barel per hari (bph), dengan rencana tersebar di 17 lokasi di seluruh negeri. Proyek investasi kilang minyak modular bertujuan untuk memperkuat ketahanan energi nasional, dan PT Pertamina (Persero) sebagai pemilik mayoritas kilang minyak di Indonesia turut mempertimbangkan untuk berinvestasi dalam proyek ini.
Direktur Utama Pertamina, Simon Aloysius Mantiri, menyatakan bahwa pihaknya terus memantau perkembangan rencana pembangunan kilang modular tersebut. Meskipun demikian, Pertamina pada prinsipnya siap berpartisipasi dalam proyek ini.
Menurut Simon, konsep kilang modular yang tersebar di berbagai lokasi akan memberikan efisiensi yang signifikan, mengingat hasil pengolahan minyak dapat langsung digunakan di wilayah setempat tanpa memerlukan biaya transportasi yang tinggi.
Keuntungan Investasi Kilang Minyak Modular dalam Meningkatkan Efisiensi
Kilang minyak modular yang direncanakan akan menghubungkan berbagai titik distribusi penting, termasuk jalan tol dan fasilitas infrastruktur lainnya, sehingga meningkatkan efisiensi operasional dan mengurangi biaya.
Selain itu, dengan pengolahan minyak yang lebih terdesentralisasi, harga produksi dapat ditekan, dan distribusi energi menjadi lebih efisien. Proyek tersebut juga mendukung upaya hilirisasi yang berkelanjutan, yang diusulkan oleh Satgas Hilirisasi dan Ketahanan Energi Nasional yang dipimpin oleh Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia.
Bahlil sebelumnya mengungkapkan bahwa biaya untuk membangun kilang dengan kapasitas 500.000 bph bisa mencapai US$13 miliar atau sekitar Rp215 triliun, dan untuk kapasitas 1 juta bph, investasi yang dibutuhkan akan lebih besar lagi.
Meskipun demikian, rencana ini dipandang penting untuk memastikan ketahanan energi jangka panjang dan memaksimalkan potensi energi domestik.
Pembangunan kilang minyak modular di berbagai lokasi Indonesia menjadi langkah strategis untuk memperkuat ketahanan energi nasional dan mendukung pertumbuhan ekonomi.
Dengan dukungan Pertamina dan kolaborasi sektor publik dan swasta, proyek ini memiliki potensi besar untuk mengurangi ketergantungan pada impor energi serta meningkatkan efisiensi industri energi di Indonesia.
Demikian informasi seputar sektor investasi kilang minyak modular di Indonesia. Untuk berita ekonomi, bisnis dan investasi terkini lainnya hanya di Wisatahouse.Com.